Dalam perkembangan sejarah musik indie di Indonesia,kita mengenal satu kultur yang melekat erat di kalangan remaja.Bahkan menjadi tren modern dalam perjalanan musik terkini.Kultur tersebut bahkan menjadi gaya hidup seseorang.Musik underground atau laiknya kita mengenal sebagai musik indie dan bahkan sebagian orang mengenal sebagai musik kaum bawah tanah,seperti namanya yaitu UNDERGROUND.
Beberapa jenis musik underground secara garis besarnya,kita mengenal seperti punk,metal,hardcore,blackmetal,grindcore,metalcore,punkrock dan sebagainya.Aliran musik sejenis ini banyak digandrungi oleh sebagian besar anak muda di zaman modern ini.Indonesia sebagai negara yang memiliki adat dan norma yang kuat pun menjadi salah satu negeri yang melahirkan band-band hebat untuk aliran kultur underground.
Penulis mengatakan bahwa musik underground sebagai sebuah kultur,karena musik sebagai salah satu faktor yang murni.Dan dalam kesehariannya,tidak jarang musik menjadi salah satu gaya hidup yang wajib diikuti bahkan menjadi suatu pedoman dan sebuah paham pola pikir seseorang.Begitupun halnya musik underground, dalam hal cultural,musik underground menjadi sebuah budaya yang membentuk jatidiri dan gaya hidup seseorang.Musik underground awalnya lahir dari sebuah komunitas minor namun mempunyai semangat untuk melakukan perubahan yang mendasar.Dalam sejarahnya, musik ini terbentuk karena adanya rasa ingin mempunyai perubahan akan keadaan yang sebenarnya namun tetap memiliki idealisme yang tinggi akan pola pikir mereka penganut musik underground.Pemberontakan (rebel),Kekacauan (anarchy),anti-kapitalis,dan gaya hidup yang keras kerap mewarnai isi kultur musik underground.
Lirik dan musik yang terkadang berbau kontroversi dan provokasi adalah salah satu ciri musik underground. Alur musik yang cepat,menghentak dan sound yang keras adalah warna kental musik underground. Namun itu bukan sisi negatif yang pakem.Atau vonis salah yang mengikat. Ciri khas musik mereka justru menandakan bahwa mereka mampu membawa perubahan berarti untuk hidup mereka. Indie dan non-major label.Bebas namun mempunyai pola pikir yang dewasa,bersih dan teratur sejalan apa yang mereka inginkan.Gak ada salahnya,bukan?
Penulis adalah salah seorang penikmat musik underground.Tinggal di Bandung dan di Bali. Menulis artikel secara independen namun berharap ada yang bisa menghargai secara materi ataupun immaterial-nya.Semoga bermanfaat dan bahan renungan.Kesimpulan artikel ini adalah “jangan menilai sesuatu dari luar nya,kenali maka anda akan tahu”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar